Senin, 19 Desember 2011

Pelupa atau Pikun?


Tanya :
Rossy – Selorejo

Dok, saya kok mudah lupa ya? Apa itu sudah bisa dikatakan pikun? Kemudian yang kedua, saya sering dibilang lemot sama teman, caranya biar bisa lebih fokus itu bagaimana? Apa dengan mengonsumsi sejenis cerebrovit efektif?

Jawab :
Dr. Ririn – Spesialis Saraf
RSUD Saiful Anwar Malang

Terima kasih pertanyaannya. Pikun atau dalam istilah medisnya demensia, bisa disebabkan banyak hal, karena bertambahnya usia, stress, akibat stroke, konsumsi alcohol, trauma, kecelakaan, atau kurangnya kita melatih otak. Sayang sekali tidak disebutkan berapa usia mbak Rossy, tapi kalau masih di bawah usia 50 tahun, bisa jadi karena penurunan memori ringan saja. Tapi juga bukan berarti bisa dianggap remeh, karena kalau dibiarkan akan semakin parah dan dikhawatirkan mengalami demensia paling akut, yaitu Alzheimer. Apa yang dialami mbak Rossy mungkin sekedar lupa-lupa biasa. Untuk lebih jelasnya bisa diperiksakan ke dokter.
Konsumsi cerebrovit atau semacamnya itu boleh-boleh saja, tapi sebaiknya dicari tahu apa sumber kurang konsentrasi mbak Rossy dan itu yang harus diatasi. Sifat suplemen seperti itu hanya bersifat sesaat, setelah efek suplemennya hilang, ya kembali mengalami penurunan konsentrasi. Jadi, memang sebaiknya yang ditangani adalah penyebab utamanya. Semoga bermanfaat !

0 komentar:

Posting Komentar

Advertisment

Viewers

Blogger templates